Operator of Mobile Harbour Crane (MHC) - Bulk
Description
Tujuan pelatihan operator Mobile Harbour Crane (MHC) Bulk yang bersertifikat STC International dan PT Pendidikan Maritim dan Logistik Indonesia ini adalah untuk mengembangkan seorang kandidat yang mahir dalam menggunakan Mobile Harbour Crane (MHC), yang mampu bekerja dengan aman dan efisien setiap saat. Dengan cara ini, efisiensi operasi di pelabuhan akan meningkat dan operasi yang lebih aman terjadi. Pelatihan dimulai dengan latar belakang teori singkat, sebelum memulai pelatihan tentang MHC melalui sejumlah latihan. Pada hari terakhir, penilaian akhir dilakukan untuk menilai apakah para peserta mahir.
1. Mampu melaksanakan pra-inspeksi dan inspeksi operasional
2. Mampu menjalankan prosedur parkir dan mematikan dengan benar
3. Mampu memeriksa hopper dan mengambil puing-puing dan kemungkinan kerusakan
4. Mampu berkomunikasi secara efektif dengan semua staf, termasuk isyarat tangan dengan bankir
5. Mampu menggunakan grab, rotator, and swing control dengan cara yang benar
6. Mampu memuat dan membongkar barang curah dengan benar dari kapal
7. Mampu memuat hopper dengan benar
8. Mampu mengatur ketinggian hoist dengan benar
9. Mampu bekerja tanpa menumpahkan material
10. Mampu menggerakkan derek ke lokasi lain, memasang kembali dan menstabilkan dengan benar
11. Memanfaatkan keselamatan peralatan dan mekanisme keselamatan pribadi dengan benar
12. Beroperasi dengan cara yang aman setiap saat
13. Beroperasi dengan cara yang aman w.r.t. Tally man, supir truk, dll.
14. Peserta menunjukkan operasi yang benar dengan stevedore dan mesin lainnya
Operator Mobile Harbour Crane (MHC)
1. Pendahuluan
2. Pra-Inspeksi
3. Fungsi Operasional MHC Bulk
4. Swing Control & Grab Control
5. Latihan Melayang di atas hopper dengan grab
6. Simulasi operasi kargo curah (empty grab)
7. Memindahkan container dalam garis lurus
8. Latihan memindahkan kontainer di slalom
9. Latihan menggerakkan satu tumpukan ke depan dan ke belakang
10. Latihan Bekerja dengan hopper
11. Latihan mengemudi dengan MHC
12. Mengerjakan kapal (bongkar / muat)
13. Penilaian Akhir
Katalog lain nya
-
Supervisor Terminal Operation
Seorang operation supervisor selain dituntut mengetahui dan mengimplementasikan standar-standar operasi yang benar, namun juga menjaga alur proses bisnis di terminal agar sesuai rencana. Disamping itu juga seorang supervisor harus mampu membantu manager dalam mengambil keputusan terkait kebijakan saat berada di terminal ketika dalam kondisi mendesak. Dalam tanggung jawabnya pada perusahaan, seluruh pegawai harus memiliki kesadaran akan efektivitas dan efisiensi aktivitas agar memenuhi target operasional dan tepat pelayanannya kepada pengguna jasa. Disini, tugas seorang supervisor harus bisa menjadi jembatan antara manager dan staff yang baik dalam pengoptimalan aktivitas di terminal
-
Pelatihan Hukum Pasar Modal Dasar
Pada saat ini industri pasar modal di Indonesia sedang dilanda masalah, sehingga kinerjanya kurang maksimal. Padahal disisi lain keberadaan Pasar Modal diharapkan dapat memberikan manfaat yang luar biasa bagi perekonomian nasional. Munculnya kasus-kasus yang merusak kepercayaan investor, diantaranya saham hilang, short selling dan insider trading yang menggangu pertumbuhan pasar modal. Maka dari itu, dengan adanya Pelatihan Hukum Pasar Modal Dasar ini diharapkan dapat memberikan pencerahan bagi para pelaku pasar modal, khususnyadalam aspek hukum.
-
Officer Development Program Personal Aspect (Innovation & Continuous Improvement)
Berpikir kreatif, umumnya mengalami banyak hambatan, baik yang datang dalam diri dan kebiasaan berpikir individu maupun lingkungan organisasi. Oleh sebab itu, para pelaku organisasi dan karyawan harus memahami hambatan-hambatan tersebut untuk kemudian menguasai pola pikir baru yang kreatif dan inovatif. Pelatihan ini akan memberikan keterampilan praktis bagaimana membuka kendala blocking mind serta mengeluarkan banyak alternative ide-ide kreatif untuk menyelesaikan permasalahan di tempat kerja.
-
Operator of Gantry Luffing Crane (GLC) - Container
Tujuan pelatihan operator Gantry Luffing Crane (GLC) Container yang bersertifikat STC International dan PT Pendidikan Maritim dan Logistik Indonesia ini adalah untuk mengembangkan seorang kandidat yang mahir dalam menggunakan Gantry Luffing Crane (GLC), yang mampu bekerja dengan aman dan efisien setiap saat. Dengan cara ini, efisiensi operasi di pelabuhan akan meningkat dan operasi yang lebih aman terjadi. Pelatihan dimulai dengan latar belakang teori singkat, sebelum memulai pelatihan tentang GLC melalui sejumlah latihan. Pada hari terakhir, penilaian akhir dilakukan untuk menilai apakah para peserta mahir.
-
Port Facility Security Officer (PFSO)Berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan, No. PM 134 Tahun 2016. Tentang Manajemen Keamanan Kapal dan Fasilitas Pelabuhan (ISPS Code), terkait Port Fasility Security Officer (PFSO) dan Deputy PFSO untuk Fasilitas Pelabuhan diatur Pasar 22. Ketentuannya menyatakan: 1.PFSO & Deputy PFSO memiliki bukti petunjuk dari Pengelola Fasilitas Pelabuhan. 2.Memilki Sertifikat pengetahuan dan keterampilan sebagai seorang PFSO. 3.Melaksanakan pemutakhiran (Update) terhadap Sertifikat PFSO Setiap 3 (tiga) tahun, terhitung dari tanggal dikeluarkannya Sertifikat PFSO tersebut.